Jumat, 22 Agustus 2025

SABSING LUKAS 13 : 10-17

SABSING LUKAS 13 : 10-17

Sabsing, Sabda Singkat yang berdasar Lukas 13:10-17 dan Yesaya 58:9-14:

"Lelaki sejati enggak banyak omong, langsung beraksi dan kasih surat keterangan sembuh. Siapa dia? Ini Sabsing, Sabda Singkat. Buruan save di pikiran supaya enggak hilang dari hati. Bacaan kita Lukas 13 ayat 10 sampai 17 intertekstualnya Yesaya 58:9-14. Nah, di cerita Lukas itu tentang Yesus khotbah di sinagoge lalu masuk jemaat perempuan yang bungkuk dirasuk roh. Yesus otomatis ngeh perempuan ini butuh bantuan. Enggak banyak omong langsung menolong. Ia membebaskan perempuan itu. Kata pembebasan  APOLELYSAI  itu sering dipakai dalam konteks hukum maupun pengobatan. Di Yesaya 58 kata ini dipakai membebaskan belenggu kefasikan; kejahatan sosial. Nah, ini connect dengan LUKAS 13 ayat 16 ada kata setan iblis ya, yang menyebabkan perempuan ini sakit. Nah, iblis itu roh jahat tapi juga manifestasi dampak struktur sosial yang menekan. Eeeee, apa perempuan ini tidak punya akses kesehatan, kaya BPJS. Dalam Injil dan kisah para rasul seringkali sakit penyakit dan kerasukan roh terjadi pada kaum marginal, kaum rentan, perempuan, anak-anak, kaum miskin, sebagai akibat penindasan sosial dan kolonialisme. Frantz Fanon, seorang dokter pemikir dan aktivis anti kolonialisme, menunjukkan dengan meyakinkan relasi antara sakit penyakit dan struktur sosial yang menindas. Ada beberapa fun fact lain ya, yang menarik nih. Pertama, kayaknya Yesus melanggar hukum Yahudi ya karena menyembuhkan orang di hari Sabat, kan hari yang kudus. Tidak sama sekali. Dalam Markus 2:27 Yesus bilang hari Sabat untuk manusia, bukan manusia untuk hari Sabat. Dan dalam Lukas dia menggunakan kaidah tafsir Yahudi, KAL  WAKHOMER, mencegah penderitaan hewan di hari Sabat itu boleh namanya SA'AR BA'ALEKHAYYIM, apalagi ada KAVOT HABRIOT; menjaga martabat manusia. Jadi tujuan Sabat itu adalah sukacita dan pembebasan. Ini pesan Yesaya 58. Dan memang ada perbuatan yang boleh melanggar Sabat, misalnya PIKUACH HANEFESH, yaitu jika nyawanya terancam, hukum Sabat boleh dilanggar. Kedua, orang-orang munafik di ayat 15 kata aslinya itu HIPOKRITES, itu terjemahan dari pemain drama teater. Aktor dalam drama Yunani itu sering memakai banyak topeng ya untuk peran-peran tertentu. Jadi orang munafik adalah orang yang bertopeng. Kalau zaman sekarang tuh ya, gubernur konten, influencer, sultan-sultan Senayan yang berbuat baik di depan kamera, atau ahli agama yang sibuk ngurusi ritual lupa moral, sibuk ngurusin dogma lupa utamakan kasih sebagai tindak nyata, sibuk ngurusin pernik pernak gereja lupa peduli sesama. Terakhir, Lukas 13 ayat 17 keturunan Abraham. Harafiahnya itu Putri Abraham. Ini bersama dengan putra Abraham misalnya dalam kasus Zakheus si pemungut cukai ya, Lukas 19, ini menunjukkan pertama ini orang Yahudi, yang kedua tanda pelayanan inklusif bagi semua orang yang termasuk orang yang marginal. Mereka semua bagian dari satu jemaat Yesus Kristus, utamakan Kasih dibandingkan dogma, pernak pernik gereja"

cao ...... bye (T23082025US)

SUDUT PANDANG LILIN ADVENT

SUDUT PANDANG LILIN ADVENT PENGANTAR Seiring berjalan kesepakatan ekuminis di Lima, membawa beberapa kesepakatan antara denomina...